Ini gue ceritain pengalaman gue ama sama nyokapnya whiena...
Waktu itu kira-kira jam 8 malem gue berniat mau kerumahnya whiena soalnya gue janjian mau nganter dia ke acara ultah temennya...
Trus pas ampe dirumahnya ternyata yang buka pintu ibu indah, nyokapnya whiena yang juga dosen gue...
"malam bu" sapaku
"en nak bimo,masuk.."
Aku pun langsung masuk kedalam rumah, kulihat ibu indah begitu seksi dengan menggunakan daster putih yang serba tipis sehingga terlihat tubuh ibu indah yang langsing.."gila ni ibu udah nikah kok masih seksi banget ya" kataku dalam hati
"whienanya ada bu?"
"oh whiena tadi diajak sama Papanya kerumah neneknya yang lagi sakit, dia titip pesan ga bisa kerumah temennya yang ulang tahun,dia minta maaf sama kamu juga karena ga sempat nelpon soalnya tadi buru-buru sekali.."
"jam berapa perginya bu"
"sekitar satu jam yang lalu...mungkin sekarang masih dalam perjalanan"
Rumah neneknya whiena memang lumayan jauh sekitar 3 jam perjalanann dari kotaku.
"oh..kalo gitu saya permisi bu"
"jangan dulu ada yang mo ibu tanya sama kamu tentang whiena,tapi ibu bikinin minum dulu ya"
Ibu indah pun langsung masuk kedapur,sementara hatiku jadi bingung entah apa yang mau ditanyakan oleh ibu indah,jangan-jangan di tau soal hubungan ku yang intim bersama whiena,bakal diintrogasi nih pikirku.
Ibu indah keluar dari dapur dengan membawa dua gelas minuman dingin.
"silakan diminum bim"
Aku pun langsung minum sementara hatiku agak tegang karena takut pada bu indah yang mungkin akan marah-marah..
Ibu indah duduk dikursi pas dihadapan ku dan dasternya agak tersingkap sehingga pahanya yang putih terlihat jelas, jatungku berdenyut kencang dan segera menunduk karena tidak enak sama bu indah.
"bimo kamu serius pacaran sama whiena?"
Aku agak terkejut karena pikiranku masih melayang entah kemana.
"serius bu, saya siap bertanggung jawab jika terjadi apa-apa sama whiena" jawabku sambil tetap menunduk.
"kamu kok diajak cerita malah nunduk sih bim, kan ga" enak."
"Maaf bu" kuangkat kepalaku, kini duduk bu indah agak mengangkang sehingga samar-samar kulihat bagian dalamnya dan ternyata bu indah tidak pake cd, nafas ku pun agak memburu menahan nafsu namun tidak berani berbuat apa-apa karena yang dihadapanku adalah nyokapnya whiena yang juga dosen dikampusku.
"kamu kenapa bim" tanya bu indah pura-pura tidak tahu.
"tidak bu, anu...." aduh aku mulai bingung, sementara bu indah tersenyum memandang ku. Kemudian bu indah berdiri dan duduk disampingku.
Kamu terangsang ya liat paha ibu, aku pun hanya diam sementara tangan bu indah mulai memegang pahaku,
Kemudian bu indah berbisik, "kamu puasin ibu ya ini malam, ibu sudah lama ga pernah disentuh oleh bokapnya whiena, dia terlalu sibuk sama urusan kantornya".
"tapi bu.." srup bibirnya bu indah langsung melumat bibirku dan tangannya meramas-remas senjata ku, pikiranku sangat kacau, aku masih bingung dan belum percaya kalo ternyata bu indah memiliki nafsu yangg tinggi. birahiku pun mulai bangkit, aku pun mulai meremas-remas toketnya bu indah.
"Terus bim, enak banget.."dan tangan bu indah mulai membuka celana jeans ku, aku pun membantunya dan kemudian kulepas kaosku sehigga kini tinggal cd yang melekat.
"Bim kita kekamar aja yuk." Dan kemudan mencium bibirku.
Bu indah langsung masuk kekamar dan membuka dasternya, tubuh bu indah kini polos.
"Wow ibu cantik banget, putih, seksi, ga kalah sama whiena"
"ah kamu bisa aja bim" jawab bu indah sambil tersenyum
Tubuh bu indah memang sangat mulus, kulitnya putih, toketnya yang besar, serta bulu jembutnya dicukur rapi.
"Sini dong bim, kok malah bengong"
Ibu indah duduk di tepi ranjang dan kemudian aku mendekat dan menunduk mencium bibirnya. Tangan bu indah melepaskan cd ku dan keluarlah senjataku.
"gila bim. Punya kamu besar banget, lebih besar dari punya suamiku."
dia pun mengelus-elus jalan tol ku, kodorong kepalanya agar segara menghisap jalan tolku.
"Hisap jalan tol bimo bu"
"sabar ya bimo, jangan kuatir yang pasti malam ini kita harus sama-sama puas"
Bu indah kemudian berdiri dan menciumku kemudian turun kedadaku, putingku di hisap dan dijilati.
Ouh..bu enak banget bu, terus bu.
Kemudian bu indah berjongkok dihadapan ku dan menjilat jalan tolku seperti menjilat es krim.
Kemudian memasuk kan jalan tolku kemulutnya. Dia pun memompa dengan lihai. Nikmat sekali rasanya, lebih nikmat dari hisapannya whiena..
Terus bu, aku pun mulai memompa jalan tolku didalam mulut bu indah sehingga mulut bu indah terlihat penuh dan kadang bu indah seperti mau muntah karena jalan tolku masuk sampai tenggorokannya..aku mencabutnya dan nampaknya bu indah sedikit kecewa.
"Terus bim, masukin jalan tolmu sedalam-dalamnya kemulutku, jalan tolmu enak bim. Perkosa mulut ibu bim"
Aku pun kembali memasukkan jalan tolku kedalam mulut bu indah dan tangan ku memegang kepalanya sehingga gerakannya berirama. Sementara itu tangan bu indah memegang erat paha ku karena dorongan jalan tolku semakin keras menghujam mulut bu indah.
"mulut ibu enak banget isep terus bu. Isep yang kuat"
Sektiar 20 menit ku perkosa mulut bu indah sampai bu indah hampir muntah. Aku pun mencabut jalan tolku.
"kuat juga kamu bim ya udah hampir setengah jam di karoeke belum keluar, kalo bokapnya indah pasti udah keluar trus langsung tidur, dasar egois banget"
Ternyata bu indah selama ini jarang mendapat kepuasan dari suaminya
Sekarang giliran ibu yang kamu puasin bim sekarang kamu tidur.
Aku agak bingung apa maunya bu indah namun aku menurut saja. Dan aku barbaring diatas ranjang kemudian bu indah jongkok diatas diatas dadaku.
" bim ibu juga mau perkosa mulut kamu ya"
Dia pun mendekatkan vag†nanya kemulutku dan mulai memompanya.
Aku pun menjulurkan lidah ku, asin, ternyata cairanya bu indah banyak banget keluar
Kini tangannya berpegang ke tepi ranjang sehingga agak nungging dan terus memperkosa mulutku bahkan hidung ku, aroma harum dari vag†nanya membuat gairah ku samakin meningkat.
"Lidah kamu enak banget bim hidung kamu juga..terus bim, nikmat" bu indah terus memompa vag†nanya kearah mulutku sehingga terkadang aku kesulitan bernafas.
Akhirnya bu indah berhenti karena terlihat cape sekali.
Aku pun membaringkan bu indah dan mengangkangkan kakinya, ku hilat klitorisnya dan sesekali kugigit pelan-pelan.
Ouch...nikmat banget bim terus bim, hisap terus vag†naku bim, terus bim, vag†na itu milik kamu sekarang.
Aku pun menjilatnya nya dan kemudian ku masukkan jari ku kadalam vag†nanya dan bu indah pun menggelinjang keenakan
Ouch..jari kamu enak banget bim apalagi jalan tol kamu.terus bim.
Tak lama kemudian bu indah menjepit kepalaku dan menjambakka rambutku dan aku pun mepercepat permainan fucking finger ku divag†nanya..
"Shh,uhf...ibu mau keluar bim hisap yang kuat bim vag†na ibu.,ohh......"
Akupun menghisap kuat kuat lubang kenikmatan itu dan "cret..Cret.."
Cairan cinta bu indah menyemprot mulutku dan aku pun menjilatnya sampai bersih.
Gila kamu bim mulut kamu pintar banget memberikan kenikmatan di vag†na ibu.
Aku pun kembali berjongkok di atas kepala bu indah dan kembali ku entot mulutnya bu indah..
Bu indah pun menghisap dengan kuat jalan tolku..aku membalikkan badanku sehingga posisi kami sekarang 69, aku menahan badanku dengan lutut dan terus memompa mulut bu indah sementara tempe bu indah kembali basah dan aku terus mengelus elusnya.
Serasa nikmat sekali mulut bu indah, aku pun memompanya semakin beringas dan kemudian bu indah nampak tersedak kemudian dia melepaskan jalan tol ku.besar banget jalan tol mu bim kaya mau robek mulut ku.. Aku pun memperbaiki posisiku dan dan kini kami sama sama berbaring..
Kulumat bibir bi indah yang nampak merah akibat ku entot tadi dan tangangku memainkan klitorisnya..
"Shh..uhf.. nikmat banget bim..entot ibu sekarang bim..masukin jalan tolmu ke tempe ibu..cepet bim ibu udah ga tahan nih..gatel banget rasanya."
Bi indh pu kusuruh mengangkang dan mengangkat mengangkat kakinya kedepan hingga terlipat menyentuh toketnya..
Kini bibr vag†na bu indah muncul keluar dan menganga seakan berteriak minta dientot. Aku pun mengarahkan jalan tolku ke vag†na bu indah dan mulai menggesek-gesekanya..
Bim masukin dong..cepet bim..ibu udah pengen banget...ayo donk sayang..ibu indah pun merengek seperti anak kecil.. Aku pun menancapkan jalan tolku dengan cepat masuk kedalam vag†na bu indah yang sudah becek.
"Ouhhhh...sakit banget bim..jalan tol kamu gede banget.pelan-pelan dong" "Tapi enak bim trus bim pompa terus tempe ibu bim, entot terus tempe ibu..."
Ternyata tempe bu indah masih sempit dan enak banget jalan tolku serasa dipilin-pilin. Aku pun memompa terus vag†na bu indah...semakin lama semakin cepat..
"Ouh..terus bim aku ga tahan nih..ibu mau keluar.."
"Terus bim.entot terus tempe ibu bim..tempe itu punya kamu sekarang bim..ouh..." bu indah mulai meracau tidak karuan
Dan kemudian tubuh bu indah mengejang dan jalan tolku terasa dijepit kuat sekali..
"Ouh..ibu keluar lagi bim..jalan tol kamu enak banget,"
Aku pun membalikkan badan bu indah dan ternyata bu indah langsung mengerti apa mauku dan dia pun langsung menungging dan kini kami dogy style..aku pun memasukan jalan tolku kedalam tempe bu indah.. "Ouhh..nikmat banget bim.."
Aku terus memompa tempe bu indah sambil meremas-remas tete bu indah yang bergelantungan..
Ouh..ahh..terus bim,ibu mau keluar lagi nih. Aku pun mengocok tempe bu indah dengan cepat sehingga bu indah keluar untuk yang ketiga kalinya..
Aku pun mencabut jalan tolku dari tempe bu indah.dan kini jari ku mengelus anus bu indah dan nampaknya bu indah menikmatinya, aku pun memasukkan jari ku kedalam anusnya yang sudah licin karena cairan bu indah banyak sekali keluar.
Kamu mau apa bim..jangan disitu. Sakit banget rasanya..
Aku pun menunduk dan berbisik pada bu indah. "tenang aja bu malam ini ibu harus puas, ini ga sakit kok. Bu indah pun diam sambil menungging kembali, aku pun kembali memasukkan jari ku kedalam anus bu indah dan dia pun mulai menikmatinya..enak banget bim..terus bim...masukin jalan tol kamu bim, entotin anus ibu..
Aku pun mengarahkan jalan tolku ke anus bu indah dan langsung kutekan. Ku pompa pelan pelan jalan tolku hingga amblas masuk kedalam anus bu indah,
Sakit bim. Terus bim entot anus ibu..enak bim,aku pun memompa anus bu indah dengan brutal, bu indah merintih menahan rasa sakit yang bercampur dengan nikmat,
Bim jangan di keluarin dulu ya spermanya ntar entotin dimulut ibu lagi aja..
Aku pun terus memompa anus bu indah dan dan bu indah mengimabangi sambil mengoyang pinggulnya. Sekitar 10 menit ku perkosa anus bi indah..dan kelihatannya bu indah keluar lagi karena dia menarik dengan keras sprei tempat tidur, dan kelihatan cairan kenimatan itu mengalir di paha mulusnya bu indah.
Sebenarnya aku udah mau keluar namun kutahan dan langsung kucabut karena permintaan bu indah tadi.
Kamu kuat banget bim, ibu bener-bener puas di entot sama kamu..
Sekarang kamu entotin mulut ibu aja yang soalnya ibu paling seneng kalo mulut ibu di entot. Gila ni ibu ternyata dia seneng banget oral..
Aku pun menarik bu indah kelantai dan kusuruh jongkok, dan kemudian kumasukkan jalan tolku kedalam mulut bu indah pelan pelan sampai amblas semua, ujung jalan tolku terasa menyentuh tenggorokannya, aku pun menahan kepala bu indah karena nikmat sekali terasa, ada kenikmatan tersindiri yang muncul ketika jalan tolku masuk semua kemulutnya bu indah. Kemudian bu indah memukul pahaku karena kayanya dia mulai sulit bernafas namun aku tetap menahan kepalanya sehingga akhirnya dia dengan paksa menarik kepalanya dan langsung lari kekamar mandi da samping kami dan langsung muntah. Aku pun mengikuti kekamar mandi.
"Gila kamu bim jalan tolmu gede banget". "Sory ya ibu muntah abis ga tahan kamu jejelin jalan tol sebesar itu" ibu indah pun menyiram muntahnya..
Kini bu indah jongkok kembali di kamar mandi dan mengulum jalan tolku. Aku pun memompanya secara berirama dan tangan bu indah terus memainkan biji pelirku, air ludah bu indah menetes keluar melalui sela-sela bibirnya dan aku tidak peduli, aku terus memompa mulut bu indah yang seksi sampai jalan tolku masuk semua dan nampaknya bu indah sudan mulai terbiasa dengan jalan tolku sehingga rasanya semakin nikmat, jalan tolku serasa mau ditelan oleh bu indah.
Aku pun menyalakan shower dan menyiram bu indah yang terus asyik mengulum jalan tolku, kini tubuh bu indah basah dan terlihat semakin seksi.
Aku pun menaruh kembali shower itu, dan melanjutkan memompa mulut bu indah.
"Hisap bu aku udah mau keluar nih.."
Aku pun memompa mulut bu indah semakin cepat dan bu indah sangat menikmatinya... Aku keluar bu..ouh....
Aku pun memasukkan semua jalan tolku kedalam mulut bu indah dan menyemprotkan sperma di tenggorokkannya, kemudian bu indah menarik kepalanya dan membersihkan sperma dari jalan tolku,,
"sperma kamu enak banget bim, kental.."
"dia terus mengulum jalan tolku yang masih berdiri tegak.."
"jalan tol kamu masih berdiri bim..kamu kuat banget,,"
Kita mandi dulu yu..ntar lanjutin lagi ya.. Kami pun mandi sama-sama..
Selesai mandi bu indah ngajak makan, kami keruang makan sambil bugil..aku pun duduk sambil makan sementara bu indah tidak makan dia hanya duduk disampingku sambil mengelus-elus jalan tol ku.
"kok ga makan bu?" tanyaku..
"nggak ah,,udah kenyang tadi minum sperma kamu.."
Aku pun makan sedikit karena birahi ku bangkit kembali.
"ibu kok seneng banget oral seks sih"
"soalnya kalo oral seks ibu bisa rasain jalan tolmu yang enak banget"
Kami pun melanjutkan birahi kami di ruang makan dan kemudian pindah keruang tamu dan akhirnya kami kembali kekamar dan bercinta kembali sampai subuh...
Hubunganku sama bu indah sangat hot, bahkan lebih hot daripada sama whiena bahkan kami pernah melakukkanya di kamar mandi kampus...tapi gue tetep sayang banget sama whiena.........
Sekarang bu indah sudah pindah kekota j. Karena suaminya pindah tugas. Dan semenjak itu gue juga kehilangan kabarnya whiena...
Waktu itu kira-kira jam 8 malem gue berniat mau kerumahnya whiena soalnya gue janjian mau nganter dia ke acara ultah temennya...
Trus pas ampe dirumahnya ternyata yang buka pintu ibu indah, nyokapnya whiena yang juga dosen gue...
"malam bu" sapaku
"en nak bimo,masuk.."
Aku pun langsung masuk kedalam rumah, kulihat ibu indah begitu seksi dengan menggunakan daster putih yang serba tipis sehingga terlihat tubuh ibu indah yang langsing.."gila ni ibu udah nikah kok masih seksi banget ya" kataku dalam hati
"whienanya ada bu?"
"oh whiena tadi diajak sama Papanya kerumah neneknya yang lagi sakit, dia titip pesan ga bisa kerumah temennya yang ulang tahun,dia minta maaf sama kamu juga karena ga sempat nelpon soalnya tadi buru-buru sekali.."
"jam berapa perginya bu"
"sekitar satu jam yang lalu...mungkin sekarang masih dalam perjalanan"
Rumah neneknya whiena memang lumayan jauh sekitar 3 jam perjalanann dari kotaku.
"oh..kalo gitu saya permisi bu"
"jangan dulu ada yang mo ibu tanya sama kamu tentang whiena,tapi ibu bikinin minum dulu ya"
Ibu indah pun langsung masuk kedapur,sementara hatiku jadi bingung entah apa yang mau ditanyakan oleh ibu indah,jangan-jangan di tau soal hubungan ku yang intim bersama whiena,bakal diintrogasi nih pikirku.
Ibu indah keluar dari dapur dengan membawa dua gelas minuman dingin.
"silakan diminum bim"
Aku pun langsung minum sementara hatiku agak tegang karena takut pada bu indah yang mungkin akan marah-marah..
Ibu indah duduk dikursi pas dihadapan ku dan dasternya agak tersingkap sehingga pahanya yang putih terlihat jelas, jatungku berdenyut kencang dan segera menunduk karena tidak enak sama bu indah.
"bimo kamu serius pacaran sama whiena?"
Aku agak terkejut karena pikiranku masih melayang entah kemana.
"serius bu, saya siap bertanggung jawab jika terjadi apa-apa sama whiena" jawabku sambil tetap menunduk.
"kamu kok diajak cerita malah nunduk sih bim, kan ga" enak."
"Maaf bu" kuangkat kepalaku, kini duduk bu indah agak mengangkang sehingga samar-samar kulihat bagian dalamnya dan ternyata bu indah tidak pake cd, nafas ku pun agak memburu menahan nafsu namun tidak berani berbuat apa-apa karena yang dihadapanku adalah nyokapnya whiena yang juga dosen dikampusku.
"kamu kenapa bim" tanya bu indah pura-pura tidak tahu.
"tidak bu, anu...." aduh aku mulai bingung, sementara bu indah tersenyum memandang ku. Kemudian bu indah berdiri dan duduk disampingku.
Kamu terangsang ya liat paha ibu, aku pun hanya diam sementara tangan bu indah mulai memegang pahaku,
Kemudian bu indah berbisik, "kamu puasin ibu ya ini malam, ibu sudah lama ga pernah disentuh oleh bokapnya whiena, dia terlalu sibuk sama urusan kantornya".
"tapi bu.." srup bibirnya bu indah langsung melumat bibirku dan tangannya meramas-remas senjata ku, pikiranku sangat kacau, aku masih bingung dan belum percaya kalo ternyata bu indah memiliki nafsu yangg tinggi. birahiku pun mulai bangkit, aku pun mulai meremas-remas toketnya bu indah.
"Terus bim, enak banget.."dan tangan bu indah mulai membuka celana jeans ku, aku pun membantunya dan kemudian kulepas kaosku sehigga kini tinggal cd yang melekat.
"Bim kita kekamar aja yuk." Dan kemudan mencium bibirku.
Bu indah langsung masuk kekamar dan membuka dasternya, tubuh bu indah kini polos.
"Wow ibu cantik banget, putih, seksi, ga kalah sama whiena"
"ah kamu bisa aja bim" jawab bu indah sambil tersenyum
Tubuh bu indah memang sangat mulus, kulitnya putih, toketnya yang besar, serta bulu jembutnya dicukur rapi.
"Sini dong bim, kok malah bengong"
Ibu indah duduk di tepi ranjang dan kemudian aku mendekat dan menunduk mencium bibirnya. Tangan bu indah melepaskan cd ku dan keluarlah senjataku.
"gila bim. Punya kamu besar banget, lebih besar dari punya suamiku."
dia pun mengelus-elus jalan tol ku, kodorong kepalanya agar segara menghisap jalan tolku.
"Hisap jalan tol bimo bu"
"sabar ya bimo, jangan kuatir yang pasti malam ini kita harus sama-sama puas"
Bu indah kemudian berdiri dan menciumku kemudian turun kedadaku, putingku di hisap dan dijilati.
Ouh..bu enak banget bu, terus bu.
Kemudian bu indah berjongkok dihadapan ku dan menjilat jalan tolku seperti menjilat es krim.
Kemudian memasuk kan jalan tolku kemulutnya. Dia pun memompa dengan lihai. Nikmat sekali rasanya, lebih nikmat dari hisapannya whiena..
Terus bu, aku pun mulai memompa jalan tolku didalam mulut bu indah sehingga mulut bu indah terlihat penuh dan kadang bu indah seperti mau muntah karena jalan tolku masuk sampai tenggorokannya..aku mencabutnya dan nampaknya bu indah sedikit kecewa.
"Terus bim, masukin jalan tolmu sedalam-dalamnya kemulutku, jalan tolmu enak bim. Perkosa mulut ibu bim"
Aku pun kembali memasukkan jalan tolku kedalam mulut bu indah dan tangan ku memegang kepalanya sehingga gerakannya berirama. Sementara itu tangan bu indah memegang erat paha ku karena dorongan jalan tolku semakin keras menghujam mulut bu indah.
"mulut ibu enak banget isep terus bu. Isep yang kuat"
Sektiar 20 menit ku perkosa mulut bu indah sampai bu indah hampir muntah. Aku pun mencabut jalan tolku.
"kuat juga kamu bim ya udah hampir setengah jam di karoeke belum keluar, kalo bokapnya indah pasti udah keluar trus langsung tidur, dasar egois banget"
Ternyata bu indah selama ini jarang mendapat kepuasan dari suaminya
Sekarang giliran ibu yang kamu puasin bim sekarang kamu tidur.
Aku agak bingung apa maunya bu indah namun aku menurut saja. Dan aku barbaring diatas ranjang kemudian bu indah jongkok diatas diatas dadaku.
" bim ibu juga mau perkosa mulut kamu ya"
Dia pun mendekatkan vag†nanya kemulutku dan mulai memompanya.
Aku pun menjulurkan lidah ku, asin, ternyata cairanya bu indah banyak banget keluar
Kini tangannya berpegang ke tepi ranjang sehingga agak nungging dan terus memperkosa mulutku bahkan hidung ku, aroma harum dari vag†nanya membuat gairah ku samakin meningkat.
"Lidah kamu enak banget bim hidung kamu juga..terus bim, nikmat" bu indah terus memompa vag†nanya kearah mulutku sehingga terkadang aku kesulitan bernafas.
Akhirnya bu indah berhenti karena terlihat cape sekali.
Aku pun membaringkan bu indah dan mengangkangkan kakinya, ku hilat klitorisnya dan sesekali kugigit pelan-pelan.
Ouch...nikmat banget bim terus bim, hisap terus vag†naku bim, terus bim, vag†na itu milik kamu sekarang.
Aku pun menjilatnya nya dan kemudian ku masukkan jari ku kadalam vag†nanya dan bu indah pun menggelinjang keenakan
Ouch..jari kamu enak banget bim apalagi jalan tol kamu.terus bim.
Tak lama kemudian bu indah menjepit kepalaku dan menjambakka rambutku dan aku pun mepercepat permainan fucking finger ku divag†nanya..
"Shh,uhf...ibu mau keluar bim hisap yang kuat bim vag†na ibu.,ohh......"
Akupun menghisap kuat kuat lubang kenikmatan itu dan "cret..Cret.."
Cairan cinta bu indah menyemprot mulutku dan aku pun menjilatnya sampai bersih.
Gila kamu bim mulut kamu pintar banget memberikan kenikmatan di vag†na ibu.
Aku pun kembali berjongkok di atas kepala bu indah dan kembali ku entot mulutnya bu indah..
Bu indah pun menghisap dengan kuat jalan tolku..aku membalikkan badanku sehingga posisi kami sekarang 69, aku menahan badanku dengan lutut dan terus memompa mulut bu indah sementara tempe bu indah kembali basah dan aku terus mengelus elusnya.
Serasa nikmat sekali mulut bu indah, aku pun memompanya semakin beringas dan kemudian bu indah nampak tersedak kemudian dia melepaskan jalan tol ku.besar banget jalan tol mu bim kaya mau robek mulut ku.. Aku pun memperbaiki posisiku dan dan kini kami sama sama berbaring..
Kulumat bibir bi indah yang nampak merah akibat ku entot tadi dan tangangku memainkan klitorisnya..
"Shh..uhf.. nikmat banget bim..entot ibu sekarang bim..masukin jalan tolmu ke tempe ibu..cepet bim ibu udah ga tahan nih..gatel banget rasanya."
Bi indh pu kusuruh mengangkang dan mengangkat mengangkat kakinya kedepan hingga terlipat menyentuh toketnya..
Kini bibr vag†na bu indah muncul keluar dan menganga seakan berteriak minta dientot. Aku pun mengarahkan jalan tolku ke vag†na bu indah dan mulai menggesek-gesekanya..
Bim masukin dong..cepet bim..ibu udah pengen banget...ayo donk sayang..ibu indah pun merengek seperti anak kecil.. Aku pun menancapkan jalan tolku dengan cepat masuk kedalam vag†na bu indah yang sudah becek.
"Ouhhhh...sakit banget bim..jalan tol kamu gede banget.pelan-pelan dong" "Tapi enak bim trus bim pompa terus tempe ibu bim, entot terus tempe ibu..."
Ternyata tempe bu indah masih sempit dan enak banget jalan tolku serasa dipilin-pilin. Aku pun memompa terus vag†na bu indah...semakin lama semakin cepat..
"Ouh..terus bim aku ga tahan nih..ibu mau keluar.."
"Terus bim.entot terus tempe ibu bim..tempe itu punya kamu sekarang bim..ouh..." bu indah mulai meracau tidak karuan
Dan kemudian tubuh bu indah mengejang dan jalan tolku terasa dijepit kuat sekali..
"Ouh..ibu keluar lagi bim..jalan tol kamu enak banget,"
Aku pun membalikkan badan bu indah dan ternyata bu indah langsung mengerti apa mauku dan dia pun langsung menungging dan kini kami dogy style..aku pun memasukan jalan tolku kedalam tempe bu indah.. "Ouhh..nikmat banget bim.."
Aku terus memompa tempe bu indah sambil meremas-remas tete bu indah yang bergelantungan..
Ouh..ahh..terus bim,ibu mau keluar lagi nih. Aku pun mengocok tempe bu indah dengan cepat sehingga bu indah keluar untuk yang ketiga kalinya..
Aku pun mencabut jalan tolku dari tempe bu indah.dan kini jari ku mengelus anus bu indah dan nampaknya bu indah menikmatinya, aku pun memasukkan jari ku kedalam anusnya yang sudah licin karena cairan bu indah banyak sekali keluar.
Kamu mau apa bim..jangan disitu. Sakit banget rasanya..
Aku pun menunduk dan berbisik pada bu indah. "tenang aja bu malam ini ibu harus puas, ini ga sakit kok. Bu indah pun diam sambil menungging kembali, aku pun kembali memasukkan jari ku kedalam anus bu indah dan dia pun mulai menikmatinya..enak banget bim..terus bim...masukin jalan tol kamu bim, entotin anus ibu..
Aku pun mengarahkan jalan tolku ke anus bu indah dan langsung kutekan. Ku pompa pelan pelan jalan tolku hingga amblas masuk kedalam anus bu indah,
Sakit bim. Terus bim entot anus ibu..enak bim,aku pun memompa anus bu indah dengan brutal, bu indah merintih menahan rasa sakit yang bercampur dengan nikmat,
Bim jangan di keluarin dulu ya spermanya ntar entotin dimulut ibu lagi aja..
Aku pun terus memompa anus bu indah dan dan bu indah mengimabangi sambil mengoyang pinggulnya. Sekitar 10 menit ku perkosa anus bi indah..dan kelihatannya bu indah keluar lagi karena dia menarik dengan keras sprei tempat tidur, dan kelihatan cairan kenimatan itu mengalir di paha mulusnya bu indah.
Sebenarnya aku udah mau keluar namun kutahan dan langsung kucabut karena permintaan bu indah tadi.
Kamu kuat banget bim, ibu bener-bener puas di entot sama kamu..
Sekarang kamu entotin mulut ibu aja yang soalnya ibu paling seneng kalo mulut ibu di entot. Gila ni ibu ternyata dia seneng banget oral..
Aku pun menarik bu indah kelantai dan kusuruh jongkok, dan kemudian kumasukkan jalan tolku kedalam mulut bu indah pelan pelan sampai amblas semua, ujung jalan tolku terasa menyentuh tenggorokannya, aku pun menahan kepala bu indah karena nikmat sekali terasa, ada kenikmatan tersindiri yang muncul ketika jalan tolku masuk semua kemulutnya bu indah. Kemudian bu indah memukul pahaku karena kayanya dia mulai sulit bernafas namun aku tetap menahan kepalanya sehingga akhirnya dia dengan paksa menarik kepalanya dan langsung lari kekamar mandi da samping kami dan langsung muntah. Aku pun mengikuti kekamar mandi.
"Gila kamu bim jalan tolmu gede banget". "Sory ya ibu muntah abis ga tahan kamu jejelin jalan tol sebesar itu" ibu indah pun menyiram muntahnya..
Kini bu indah jongkok kembali di kamar mandi dan mengulum jalan tolku. Aku pun memompanya secara berirama dan tangan bu indah terus memainkan biji pelirku, air ludah bu indah menetes keluar melalui sela-sela bibirnya dan aku tidak peduli, aku terus memompa mulut bu indah yang seksi sampai jalan tolku masuk semua dan nampaknya bu indah sudan mulai terbiasa dengan jalan tolku sehingga rasanya semakin nikmat, jalan tolku serasa mau ditelan oleh bu indah.
Aku pun menyalakan shower dan menyiram bu indah yang terus asyik mengulum jalan tolku, kini tubuh bu indah basah dan terlihat semakin seksi.
Aku pun menaruh kembali shower itu, dan melanjutkan memompa mulut bu indah.
"Hisap bu aku udah mau keluar nih.."
Aku pun memompa mulut bu indah semakin cepat dan bu indah sangat menikmatinya... Aku keluar bu..ouh....
Aku pun memasukkan semua jalan tolku kedalam mulut bu indah dan menyemprotkan sperma di tenggorokkannya, kemudian bu indah menarik kepalanya dan membersihkan sperma dari jalan tolku,,
"sperma kamu enak banget bim, kental.."
"dia terus mengulum jalan tolku yang masih berdiri tegak.."
"jalan tol kamu masih berdiri bim..kamu kuat banget,,"
Kita mandi dulu yu..ntar lanjutin lagi ya.. Kami pun mandi sama-sama..
Selesai mandi bu indah ngajak makan, kami keruang makan sambil bugil..aku pun duduk sambil makan sementara bu indah tidak makan dia hanya duduk disampingku sambil mengelus-elus jalan tol ku.
"kok ga makan bu?" tanyaku..
"nggak ah,,udah kenyang tadi minum sperma kamu.."
Aku pun makan sedikit karena birahi ku bangkit kembali.
"ibu kok seneng banget oral seks sih"
"soalnya kalo oral seks ibu bisa rasain jalan tolmu yang enak banget"
Kami pun melanjutkan birahi kami di ruang makan dan kemudian pindah keruang tamu dan akhirnya kami kembali kekamar dan bercinta kembali sampai subuh...
Hubunganku sama bu indah sangat hot, bahkan lebih hot daripada sama whiena bahkan kami pernah melakukkanya di kamar mandi kampus...tapi gue tetep sayang banget sama whiena.........
Sekarang bu indah sudah pindah kekota j. Karena suaminya pindah tugas. Dan semenjak itu gue juga kehilangan kabarnya whiena...
1 komentar:
tante bogor tlpn ak dong
08998584311
Posting Komentar